Semangat belajar di situasi kondisi seperti ini pasti menurun, karena ketidakpahaman dalam hal materi maupun praktik. Pandemi sudah berlangsung nyaris 2 tahun, tapi apakah kita sudah meraih prestasi? PJJ membuat pelajar hilang jati diri mereka, karena tidak bisa merasakan yang namanya sekolah, memang dalam situasi ini kita bisa belajar secara online namun kesan belajar disekolah tidak ada. PJJ ialah pembelajaran jarak jauh yang menggunakan internet atau tehnologi canggih untuk belajar namun banyak sekali kendala yang bisa pelajar rasakan seperti kuota boros, ketidaktahuan dalam menggunakan tehnologi, serta banyak lagi. Kuota boros adalah salah satu kendala yang pelajar rasakan namun pemerintah sudah memberikan kuota bantuan untuk pelajar. Pelajar mengutarakan bahwa PTM jalan keluar untuk menumbuhkan semangat belajar. PTM ialah pembelajaran tatap muka yang diadakan oleh sekolah.
Para pelajar ingin merasakan PTM karena bosan belajar di rumah,serta hilang semangat dalam belajar. Kabar baik untuk para pelajar PTM sudah dimulai beberapa saat yang lalu. Menurut para pelajar belajar PTM lebih seru dan berkesan karena kita bisa berinterkasi secara langsung dengan guru maupun teman, kita dapat bertanya materi yang sulit, bermain dengan teman, serta berinteraksi lainnya. PTM memberikan semangat tersendiri untuk pelajar dalam berkaya serta menyalurkan minat dan bakat tidak hanya itu pelajar masih bisa berorganisasi walaupun jarak jauh.
PTM menggairahkan semangat belajar siswa untuk mencapai cita-cita yang diinginkan, melalui tatap muka siswa memperbaiki karakter dan semangat belajar meningkat serta tidak sabar dalam berprestasi, PJJ menurunkan prestasi pelajar dan PTM akan memperbaiki kualitas pendidikan di Indonesia serta mengejar ketertinggalan.
Sekolah yang menerapkan PTM menggunakan protokol kesehatan yang sangat ketat serta menerapkan 5M yaitu memakai masker dianjurkan menggunakan 2 masker; masker kain dan masker medis, mencuci tangan dengan sabun minimal 20 detik atau menggunakan handsanitizer, menjaga jarak sekitar 1,5 meter, membatasi mobilitas, menjauhi kerumunan. Ketika pelajar masuk sekolah yang pertama dicek suhu lalu mencuci tangan atau menggunakan handsanitizer yang sudah tersedia dan di dalam ruangan kelas berisi 50% dari jumlah siswa atau kapasitas ruangan serta meja dan kursi dibuat berjarak serta jadwalnya bergilir.
Pemerintah menerapkan metode hbyrid learning—gabungan proses—pembelajaran secara tatap muka dan secara online. Metode ini sudah dipakai sejak Januari 2021, metode ini bisa membuat para pelajar membiasakan diri. Menurut para pelajar metode ini memiliki banyak manfaat seperti mengurangi kebosanan serta bisa mengexploure hal-hal baru yang belum pernah pelajar lihat. Pembelajaran online kita bisa menggunakan via zoom, google meet, google classroom, dan banyak lainnya. Sedangkan pembelajaran tatap muka kita bisa datang ke sekolah sesuai jadwal dan harus menaati protokol kesehatan. Namun karena ada PPKM(Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) pembelajaran masih dilakukan via online. Praktik-praktik yang diberikan guru membuat kita dapat wawasan baru serta selalu dibimbing oleh guru. Guru selalu memberikan arahan untuk mengubah karakter kita menjadi rajin, serta menjadi lebih baik. Metode ini membuat pelajar lebih rajin karena tidak ingin ketinggalan materi. Pelajar pun masih bisa berprestasi dalam hal akademik maupun non akademik misalnya mengikuti perlombaan online.
Peran guru, satgas kesehatan, orang tua, dan komite sekolah sangat penting untuk mengedukasi para pelajar tentang bahaya covid19, dan peraturan ketika akan PTM. Kedisiplinan dalam memakai masker adalah tanggung jawab dari diri sendiri. Jangan sampai sekolah menjadi klaster terbanyak penyebaran covid19.
Kita bisa mengetahui bahwa PJJ dan PTM merupakan gambaran presisi yang berbeda. Banyak pelajar mengeluhkan bahwa PJJ tidak efektif dan jalan keluarnya adalah dengan PTM. PTM menggairahkan semangat belajar pelajar, serta berprestasi dan mengubah karakter menjadi lebih baik. Protokol harus tetap dijaga dalam PTM serta peran orang tua, guru, satgas kesehatan dan komite sekolah sangat penting mengedukasi tentang covid19.Mari cerdaskan karakter dan gairahkan semangat pelajar dengan PTM, Indonesia maju dengan PTM.
Penulis : Salma Latifah Tito Salsabila (X MIPA 3)
Semoga cepat terlaksana